Kementerian BUMN Gelar Workshop AI dan Komunikasi, SIAPKAN FUNGSI KOMUNIKASI BUMN DARI PUSAT HINGGA UNIT TERKECIL HADAPI ERA DIGITAL
- account_circle Wahyu
- calendar_month Ming, 23 Feb 2025
MAJALAHNDN.COM – Kementerian BUMN berhasil menyelenggarakan workshop bertema “Komunikasi Melalui Media Sosial dengan Optimasi AI” di Khas Hotel, Semarang, pada 1-2 Februari 2025. Workshop ini diikuti oleh 124 peserta yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia, termasuk Semarang, Yogyakarta, dan Jakarta, yang terdiri dari staf terkait komunikasi, influencer, dan Social Media Rangers BUMN.
Melalui workshop ini, kita minta BUMN hingga unit terkecil untuk
ikut bertanggung jawab dalam komunikasi perusahaan, termasuk peran
BUMN untuk rakyat dan literasi masyarakat.
Workshop ini digelar dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi pegawai BUMN dalam berkomunikasi dengan masyarakat, baik melalui media sosial maupun secara langsung. Sejalan dengan pernyataan Menteri BUMN, Erick Thohir, mengenai pentingnya komunikasi yang efektif, akurat dan bermanfaat bagi public. “Saya harus kembali menggarisbawahi kalau bicara komunikasi dan keberlanjutan, tentu yang terpenting ialah kepercayaan. Tidak mungkin kita bisa berkomunikasi dengan baik kalau kepercayaannya rendah, tidak mungkin kita lakukan keberlanjutan yang baik tapi tidak dipercaya” ujar Menteri BUMN. Pernyataan ini mencerminkan pentingnya kepercayaan sebagai fondasi utama dalam setiap upaya komunikasi yang dilakukan oleh BUMN.
Sebagai lembaga yang memiliki dampak sosial besar, BUMN harus memastikan informasi mengenai program-program mereka dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.
Di sinilah peran seluruh pegawai dan media sosial menjadi sangat penting sebagai saluran
komunikasi yang efektif untuk menyampaikan pesan kepada audiens yang lebih luas.
Dalam workshop ini, para peserta mendapat kesempatan untuk belajar dari narasumber-
narasumber ahli, seperti Arya Sinulingga (Staff Khusus Menteri BUMN), Putri Violla (Juru Bicara Kementerian BUMN), yang menyampaikan tentang pentingnya komunikasi serta teknik komunikasi efektif. Selain itu, hadir pula Tommy Teja dan Reynaldi Francoise yang memberikan wawasan mengenai penggunaan teknologi AI dalam pembuatan konten. Peserta dilatih untuk memanfaatkan AI dalam mempercepat pembuatan konten yang lebih menarik dan relevan, sehingga pesan yang disampaikan dapat lebih mudah dipahami oleh masyarakat.
- Penulis: Wahyu